Home > sekitarku > Nonton Bola

Nonton Bola


Demam bola menjangkiti rumah kami juga malam ini.
Sebenarnya aku dan suami bukan tipe fans sebak bola, tapi berhubung malam ini rumah meriah karena kehadiran orangtua yang sedang berlibur, juga neng geulis yang gak mau tidur, jadilah malam ini dinner di depan tv sambil nonton final putaran pertama AFF ditemani hidangan tik-tok van Depok.

Aku sendiri lebih suka memperhatikan reaksi2 penonton di tribun stadion, orang orang rumah, tak lupa pantau terus wall facebook teman2.
Tertarik mengamati reaksi yang ‘dikeluarkan’ orang terhadap sesuatu yang terjadi.

Dengan proses pengamatan yang gak pake acara ilmiah2an, akhirnya sang psikolog belum jadi inipun dengan gesit ( tak kalah gesit dengan para komentator sepak bola ) mengeluarkan teorinya ( coba kalau dikirim ke rubrik quiz2an majalah remaja, lumayan honornya buat nambah2 celengan bikin biro ).

1. TIPE PENJILAT bisa juga disebut TIPE TUKANG NAMPANG aku juga senang menyebutnya TIPE PECUNDANG

Ini tipe paling berbahaya.

TIM-NYA MENANG :
– Sebisa mungkin ada digaris depan tampil paling riweuh merayakan, seolah pencetak gol adalah dia.
– Tebar pesona dengan komentar2 sequalified komentator asli
– Pasang foto dan upload tiket sebagai bukti bahwa dia adalah bagian dari proses kemenangan itu, lebih baik lg kalo posisi fotonya pas dia nempel2 deket si pemain

KALO KALAH…
– Mengendap2 turun dari tribun penonton dan pergi sejauh jauhnya dari kerumunan tim karena malu ( kalo perlu pindah ke tribun lawan dan ikut bersorak penuh percaya diri ), ganti baju dan menyimpan kaos berlogo tim dengan kostum biasa, malah kalo bisa maen2 dulu deh di malaysia jangan dulu pulang, takut diledekin sama petugas bandara malaysia ;p
– Sibuk mencela pemain maupun permainannya
– Memilih untuk mundur menjauh dari tv, tidur2an tapi tetap curi2 nonton sambil berkomentar “heuh jadi males nontonnya udah kayak gini mah, alamat bakal kalah nih”. ( tapi kalo ada progress mo menang, maju lg ke depan TV )

2. TIPE HOBI NYATE KAMBING HITAM

Ini orang yang licik dan gak mau jujur.

KALAU MENANG
Bersikap seperti tipe 1.

KALAU KALAH
Dia tidak menyalahkan timnya ( karena menyalahkan tim sama juga menyalahkan dan menunjukkan kelemahan dirinya )

Jadi dicarilah pihak lain untuk disalahkan, bisa lawan, wasit, tempat, cuaca dan hal lainnya diluar dirinya

3. TIPE ‘SUPPORT’ER SEJATI

Real supporter, PENDUKUNG.
Dari awal pertadingan, saat mengalami kemenangan, saat detik2 tertekan dan terpuruk, saat kalah sekalipun selalu setia menunjukkan dukungannya.

Intinya ‘rek beureum rek hideung…tim-ku is de bes lah’

Biasanya ini adalah orang2 terdekat pemain.

Kawan, tulisan ini hanya celoteh ga jelas dari seorang psikolog bajakan.
Tapi mari kita lihat diri kita sendiri,
Dalam dunia kerja, dalam kehidupan pribadi, dalam keluarga.

Karyawan / pasangan / orang tua tipe apakah kita, ketika kita berperan sebagai penonton bagi kantor / pasangan / anak kita dalam ‘pertandingan’ kehidupan mereka ?

Hayu lah kita introspeksi…

Yang pasti…dukungan ditengah gegap gempita kemenangan terkadang tak begitu terasa berkesan.
Tapi dukungan ditengah situasi sulit, terpuruk dan berat akan menjadi begitu berarti dan terpatri dalam hati

( Jadi pengen menggenggam erat tangan, memeluk hangat dan membisikkan ‘aku akan selalu ada untukmu, kalian tetaplah yang terbaik untukku’…pada timnas. Tapi diwakilkan ke istri dan keluarga masing2 aja deh… )

( Ini hanya teori2an, jadi hipotesisnya bisa diterima bisa juga ditolak, tergantung madzhab masing2 )

Categories: sekitarku
  1. No comments yet.
  1. No trackbacks yet.

Leave a comment